-->

Cari Tahu Cara Kerja Termometer Air Raksa

Thermometer air raksa yaitu thermometer atau alat pengukuran suhu yang memanfaatkan air raksa untuk memperlihatkan hasil pengukurannya. Air raksa sendiri merupakan salah satu zat cair yang bersifat termometrik yakni yang sanggup mengalami perubahan yang sanggup diamati secara visual apabila mengalami pendinginan maupun pemanasan. Cara kerja termometer air raksa ini yaitu dengan menempatkan air raksa dalam tabung kaca. Pembacaan temperature ini lalu dilihat dari panjang air raksa dalam gelas. Panjang air raksa ini akan bervariasi, tergantung pada suhu. Berikut beberapa detail terkaitnya.

Thermometer air raksa yaitu thermometer atau alat pengukuran suhu yang memanfaatkan air r Cari Tahu Cara Kerja Termometer Air Raksa
Baca juga : Tiens Syariah

Sebenarnya cairan yang biasa dipakai untuk mengisi termometer kebanyakan yaitu alkohol dan air raksa. Namun diantara dua jenis ini, air raksa lebih banyak digunakan. Kelebihan termometer air raksa ini yaitu lantaran mempunyai kemampuan untuk mengukur suhu yang sangat tinggi. Selain itu, pada suhu rendah, air raksa ini juga tidak membeku sehingga tidak menciptakan gelas tabung menjadi pecah. Untuk mengantisipasi eror pada dikala pengukuran, apabila suhu yang diamati kira-kira di bawah -37 derajat, pastikan untuk menempatkan thermometer di daerah yang hangat.

Satuan ukur termometer air raksa yaitu Celcius dan Fahrenheit. Ada beberapa jenis bidang penggunaan termometer, contohnya termometer untuk tujuan medis (misalnya pengukuran suhu badan), termometer untuk mengukur suhu maksimum dan minimum di suatu ruangan, termometer laboratorium, termometer industri dan termometer dinding. Untuk dikala ini termometer air raksa masih banyak dipakai pada bidang-bidang metereologi tapi untuk di bidang lain sudah cenderung sangat jarang. Hal ini disebabkan lantaran air raksa sering kali beracun sehingga banyak dihentikan pada penggunaan kebutuhan yang bersifat medis medis.

Terkait dengan cara kerja termometer air raksa, ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan, yaitu bersihkan ujung termometer yang mengandung air raksa dengan memakai alkohol sebelum digunakan. Setelah pemakaian jangan lupa pula untuk menstetrilkan pecahan ujung termometer dengan memakai alkohol. Selain itu, atur supaya air raksa pada termometer berada di bawah 35 derajat, sebelum termometer digunakan. Dan ketika digunakan, tunggu 3 – 5 menit untuk memastikan hasilnya. Bagian yang terakhir ini penting lantaran termometer raksa perlu waktu hingga ia selesai bergerak.

Cara kerja termometer air raksa yang perlu menunggu tiga hingga lima menit hingga hasil yang ditunjukkan sempurna sesuai yang seharusnya inilah yang membedakannya, dan sekaligus menciptakan kelemahannya muncul, kalau dibandingkan dengan termometer digital. Termometer digital memang tergolong teknologi gres yang sanggup memperlihatkan Anda hasil cepat tanpa perlu perhiasan waktu menunggu, selain itu tidak membahayakan lantaran mengandung zat tertentu. Tak heran kalau lalu banyak yang lebih suka berpindah ke sistem digital cukup umur ini. Demikian yang sanggup kami sampaikan, mudah-mudahan sanggup bermanfaat.
LihatTutupKomentar